KEMATIAN KEDUA

Wahyu 20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.

Kematian adalah sebuah misteri karena tidak ada seorang manusiapun yang dapat mengetahui hari kematian seseorang. Ketika seorang para normal mengatakan bahwa di tahun 2012 akan ada hari kiamat yaitu akhir zaman, banyak orang mempercayai perkataannya. Dia dapat mengatakan suatu bayangan kehidupan di masa yang akan datang seakan-akan dia adalah seorang yang maha tahu. Tapi ketika dia ditanya mengenai hari kematian seseorang atau hari kematiannya sendiri, dia tidak pernah tahu dan tidak pernah berani berpura-pura tahu untuk mengatakan hari, bulan dan tahun yang tepat mengenai kematiannya. Bahkan tragisnya, sebelum tahun 2012, dia sudah terlebih dahulu mengalami kematian.

Pengkotbah 8:8 mengatakan bahwa tiada seorangpun berkuasa menahan angin dan tiada seorangpun berkuasa atas hari kematian. Ini mengandung arti bahwa tiada seorang pun dapat mengetahui hari kematian dan tiada seorang pun dapat mengendalikan apalagi berkuasa atas sebuah kematian. Tidak ada seorang pun dapat mengetahui hari kematiannya karena semuanya adalah sebuah misteri yang selalu dan selalu akan dicari dan ingin dipecahkan oleh manusia. Hanya Yesus yang tahu mengenai hari kematiannya dan yang berkuasa atas kematian karena Dia telah bangkit dari kematian dan telah mengalahkannya.

Kematian akan menghampiri dan menjemput seseorang, cepat atau lambat. Kita tidak tahu kapan waktunya karena merupakan misteri alam. Kematian seseorang dimana dia telah meninggalkan dunia ini merupakan kematian yang pertama dan hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena semua manusia akan mengalami kematian yang pertama yaitu kematian tubuh jasmani. Yang perlu ditakutkan adalah adanya kematian setelah kematian yaitu kematian yang kedua dimana jiwa manusia turut mengalami kematian dan dibuang ke dalam pembakaran kekal di neraka. (Matius 10:28). Lalu pertanyaannya, bagaimana agar manusia tidak mengalami kematian yang kedua? Inilah yang perlu dipikirkan bersama. Daripada sibuk memikirkan bilamana hari kematian yang pertama terjadi, lebih baik kita memikirkan bagaimana agar tidak mengalami kematian yang kedua sejak kita masih hidup sekarang ini. Kematian kedua dapat dihindari dengan percaya kepada Yesus Kristus. Percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan kunci kepada kehidupan kekal di Sorga. Yesus berkata bahwa Dia memberikan hidup yang kekal kepada mereka yang percaya kepadaNya dan pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Nya. (Yohanes 10:28). Di dalam Yesus ada hidup dan di dalam Yesus kita akan dibenarkan ketika menghadapi masa penghakiman. Ketika masa penghakiman terjadi, maka Yesus-lah yang akan menjadi pembela kita, Dialah yang akan membenarkan kita, Dialah yang memilih kita dan menganggap kita layak untuk hidup selama-lamanya, sehingga kita tidak dimasukkan dan tidak dibuang ke tempat pembakaran kekal. Kita yang tadinya dianggap sampah karena telah begitu banyak noda kotor berupa dosa dan pelanggaran, telah disucikan dan dibersihkan oleh Yesus dengan darahNya yang kudus sehingga ketika menghadap takhta penghakiman, kita sudah terlihat bersih dan layak untuk menghadapi perjamuan Anak Domba. Kematian kedua di dalam lautan api yang menyala-nyala dapat dihindarkan karena Yesus telah menyelamatkan kita. Oleh karena itu, marilah datang kepada Yesus dan percayalah kepadaNya bahwa Dia adalah Tuhan dan Juru Selamat. karena keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.(Kisah Para Rasul 4:12). Terpujilah nama Tuhan Yesus. Amin.

Blessing Family Centre Surabaya