Pak Charles adalah seorang pengemis tua yang hidupnya sebatang kara tanpa memiliki siapa-siapa lagi. Karena kondisi fisiknya yang sudah lemah, Pak Charles hanya mengandalkan belas kasihan orang untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari. Sifat pak Charles yang baik dan suka memberi pertolongan pada siapa saja yang membutuhkan pertolongan tubuhnya yang renta itu membuat orang-orang disekitarnya sangat menyayanginya.
Dibalik keberadaan Pak Charles tersebut ada suatu kebiasaan Pak Charles yang sudah dia lakukan sekian lama yaitu setiap pukul 12.00 Pak Charles pergi ke Gereja dan berdoa. Doanyapun sangat sederhana yaitu "YESUS ini Charles" Hal tersebut dilakukannya setiap hari tanpa terlewatkan.
Pada suatu hari tubuh renta Pak Charles akhirnya jatuh sakit dan keadaannya sangat parah. Oleh tetangga sekitarnya dia dibawa ke rumah sakit. Tapi ada suatu hal yang aneh yaitu walau sakitnya sudah sangat parah Pak Charles tidak sedikitpun kelihatan menderita. Dia setiap harinya penuh dengan sukacita, menyanyi dan bercanda dengan sesama pasien. Hal ini menjadi hiburan tersendiri bagi pasien di sekitarnya. Mereka sepertinya mendapat semangat untuk hidup. Lebih-lebih bila waktu menunjukkan pukul 12.00 Pak Charles seperti sedang kedatangan seseorang yang sangat akrab sehingga dia kelihatan sangat bahagia sampai dia tertawa-tawa girang. Hal itu membuat orang-orang disekitarnya bingung. Bahkan ada yang mulai menganggpnya kurang waras. Setelah di tanyakan kepadanya ternyata setiap pukul 12.00 TUHAN YESUS datang kepadanya dan berkata "Charles ini YESUS."
Setiap orang yang mengakui Aku didepan manusia. Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga. MATIUS 10:32.
Blessing Family Centre
Tidak ada komentar:
Posting Komentar